Monday, June 4, 2012

cinta abadi

bersyukur aku kepada Mu Ya Allah kerana telah mempertemukan kami di dunia ini, ampunilah kami berkatilah kami dunia dan akhiratMu. Ya Allah aku mohon kepdaMu pertemukanlah kami  jua di dalam syurgaMu,amin.

Ya Rabbi,

Aku berdoa untuk seorang suami, yang akan menjadi bahagian dari hidupku..Seorang suami yang sungguh mencintai-Mu lebih dari segala sesuatu...Seorang suami yang akan meletakkanku pada posisi kedua di hatinya setelah Engkau..Seorang suami yang hidup bukan untuk dirinya sendiri tetapi untuk-Mu..Seorang suami yang mempunyai sebuah hati yang sungguh mencintai dan haus akan Engkau dan memiliki keinginan untuk menauladani sifat-sifat Agung-Mu..
Seorang suami yang mengetahui bagi siapa dan untuk apa ia hidup, sehingga hidupnya tidaklah sia-sia.. Seorang suami yang memiliki hati yang bijak bukan hanya sekadar otak yang cerdas..Seorang suami yang tidak hanya mencintaiku tetapi juga menghormati aku..Seorang suami yang tidak hanya memujaku tetapi dapat juga menasihati ketika aku berbuat salah..Seorang suami yang mencintaiku bukan kerana kecantikanku tetapi kerana hatiku..
Seorang suami yang dapat menjadi sahabat terbaikku dalam tiap waktu dan situasi..Seorang suami yang dapat membuatku merasa sebagai seorang wanita ketika berada disisnya..Seorang suami yang menginginkan pelukanku sebagai peneguhnya..Seorang suami yang memerlukan doaku untuk kehidupannya..Seorang suami yang menginginkan senyumanku untuk mengatasi kesedihannya..Seorang suami yang memerlukan diriku untuk membuat hidupnya menjadi sempurna..


Dan aku juga meminta pada-Mu Ya Allah..
Jadikan aku seorang perempuan yang dapat membuat suami itu bangga..Berikan aku sebuah hati yang sungguh mencintai-Mu, sehingga aku dapat mencintainya dengan cinta-Mu, bukan mencintainya dengan sekedar cintaku..Berikanlah Sifat-Mu yang lembut sehingga kecantikanku datang dari-Mu bukan dari luar diriku..Berikanlah aku tangan-Mu sehingga aku selalu mampu berdoa untuknya..Berikanlah aku penglihatan-Mu sehingga aku dapat melihat perkara baik dalam dirinya dan bukan buruk saja..Berikan aku mulut-Mu yang penuh dengan kata-kata kebijaksanaan-Mu dan pemberi semangat, sehingga aku dapat mendukungnya setiap hari, dan aku dapat tersenyum padanya setiap pagi..Dan bilamana akhirnya kami akan bertemu, aku berharap kami berdua dapat mengatakaan..“Betapa besarnya Engkau kerana telah memberikan kepadaku seseorang yang dapat membuat hidupku menjadi sempurna”..Aku mengetahui bahawa Engkau menginginkan kami bertemu pada waktu yang tepat dan Engkau akan membuat segalanya indah pada waktu yang telah Kau tentukan..

Friday, January 6, 2012

dan aku tidak akan pernah lupa siapa aku di bumi Ilahi ini.

pernah tak kau rasa duhai blog luahan rasa..? bila hari kita yang ceria bahagia penuh dengan gelak tawa tiba-tiba hilang sekelip mata, semangat kita tiba-tiba bertukar hiba bila kita tersungkur jatuh bersendirian, hari ini aku sgt terkilan dengan perbuatan seorang hamba Allah yang aku anggap dia sebagai teman yang menjadi punca aku hilang rasa keyakinan terhadap diri sendiri dan orang lain. apa aku tersalah menilai erti teman? Allah ajarkan siapa aku, aku tak pernah berniat untuk hancurkan hubungan orang,tapi kenapa orang yang aku sayang turut meragui aku? aku tak pernah bercerita tentang hal itu pada sesiapa melainkan orang yang aku sayang tapi kenapa tiba-tiba berubah cerita demi kesenangan hati sendiri?dan aku yang menjadi mangsa keadaan. walaupun orang yang aku sayang memaafkan ku tapi aku tahu dia masih meragui aku. orang kata ikut hati mati.ikut rasa binasa.ikut nafsu lesu.jadi aku hanya mendiamkan diri mungkin diam itu lebih baik dari bersuara. insyaallah Allah akan bantu orang yang teraniya,dan tunjukkan kebenaran satu hari nanti, cuma agak berat untuk aku hadapi semua ini.dia kawan dan dia pula orang yang aku sayang.aku tidak ada banyak pilihan, ibarat sedang memilih hukuman gantung atau pancung. Kedua-dua tiada beza kan? jika aku memilih gantung aku tetap mati dan juga sebaliknya. kalau aku menangis berairmata darah sekali pun siapa aku untuk menegak kebenaran yang belum pasti siapa yang akan memihak padaku. aku hanya mengikut arah angin menumpang kasih sayang orang.duhai hati berjanji lah denganku,kita tak akan menangis lagi untuk orang yang tak pandai menghargai, sebab aku sedar siapa aku di atas bumi Allah ini, hati aku terguris hari ini demi hubungan orang yang aku sayang dengan mereka semua.terima kasih semua semoga berbahagia di atas tangisan orang lain kerana aku sanggup buat apa saja demi kebahagiaan dia orang yang benar-benar aku sayang.dan percayalah itu semua bukan aku.